Minggu, 08 Oktober 2017

SEO (Search Engine Optimization)

Image result for seo

Pengertian SEO

SEO (Search Engine Optimization) adalah suatu teknik untuk memaksimalkan nilai relevan halaman website agar meningkatnya ranking dan pengunjung dari Search Engine. SEO dilakukan melalui proses yang sistematis (analisa, implementasi, report) dan bertahap bertahap yang bertujuan untuk meningkatkan atau mendapatkan pengunjung dari mesin pencari atau search engine seperti Google, Yahoo, Bing dan lainnya menuju alamat situs tertentu berdasarkan kata kunci yang dicari dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. SEO adalah singkatan dari "Search Engine Optimization" atau Optimisasi Mesin Pencari. SEO pertama kali digunakan pada 26 Juli 1997 oleh sebuah pesan SPAM yang di posting di Usenet.

Teknik-Teknik Dalam Melakukan SEO    
1. Black Hat SEO: Teknik yang digunakan untuk melakukan SEO dengan cara yang berbahaya dan licik dengan tujuan mempercepat peringkat sebuah website di pencarian Search Engine. Cara berbahaya dan licik yang digunakan yaitu dengan melakukan Link Farming, Keyword Stuffing, Cloaking Page doorway page, Invisible Text, Iteration Title.
2. White Hat SEO: Teknik yang digunakan untuk melakukan SEO dengan cara yang benar dan positif yang direkomendasikan oleh mesin pencari. Contoh : Mencari backlink dari situs atau blog sejenis, Optimasi konten, Penempatan kata kunci yang tepat, Pengoptimalan Meta Tag.
3. Gray Hat SEO: Teknik yang merupakan perpaduan dari Black Hat SEO dan White Hat SEO. Contoh: Cloaking, Membeli link, Duplikat konten. 

Jenis Optimasi SEO

Teknik SEO Gereggi

1. SEO On Page
Teknik SEO On Page adalah strategi yang diterapkan oleh para pemilik website atau blogger dengan melibatkan elemen pada halaman dan rekayasa konten ke website atau blog Anda. Teknik SEO On Page biasanya tidak memerlukan biaya, karena untuk melakukan optimasi seo on page kita hanya perlu menambahkan beberapa script kode kepada website atau blog kita sendiri seperti, memilih nama domain, membuat artikel asli, menambahkan keyword yang tepat sesuai dengan tema blog Anda. Perlu Anda ingat bahwa teknik optimasi seo on page hanya perlu menambahkan atau mengedit beberapa kode yang ada di dalam script website atau blog Anda. Beberapa elemen penting yang terdapat dalam SEO On Page antara lain:
- Riset keywords        
- Membangun website dengan struktur yang baik, tampilannya menarik, dan load-nya cepat         
- Menggunakan Title Tag yang baik untuk homepage dan judul konten       
- Menambahkan description yang relevan dengan website   
- Membangun konten yang bermanfaat bagi audiens            
- Mengatur URL (permalinks) yang SEO Friendly   
- Menggunakan Heading dengan baik (H1, H2, H3, H4)     
- Mengatur navigasi website sebaik mungkin            
- Membangun internal links   
- Menambahkan keywords pada penamaan gambar/image    

2. SEO Off Page       
Teknik SEO Off Page kebalikan dari teknik optimasi seo on page, jika teknik seo on page melakukan optimasi di dalam website atau blog Anda seperti menambahkan atau mengedit beberapa kode script kali ini teknik optimasi seo off page kita lakukan di luar website atau blog seperti mengirimkan URL ke search engine, submit link ke direktori web, bergabung dengan forum, mencari backlink dari website atau blog yang memiliki tema sama seperti website atau blog Anda, bagikan artikel Anda di twitter atau facebook, mengiklankan website atau blog Anda di koran. Itulah yang dimaksud dengan teknik seo off page yang bisa kita lakukan diluar website atau blog tanpa mengedit script website atau blog tersebut. Beberapa jenis links yang biasa dibangun untuk meningkatkan popularitas sebuah website di internet antara lain:           
- Links dari media sosial (Twitter, Facebook, Google+, Youtube, dan lain-lain)      
- Links dari web 2.0 properties (Blogspot, WordPress, Weebly, dan lain-lain)         
- Links dari forum online (Kaskus, Bersosial, Forum Detik, Forum Kompas, dan lain-lain)    
- Links dari situs social bookmark (Lintas.me, Diigo.com, Folkd.com, dan lain-lain)          
- Links dari kegiatan blogwalking (berkomentar di blog orang lain)
- Links dari website yang menerima guest blogger    

Tujuan SEO
SEO bertujuan untuk menempatkan sebuah situs pada posisi teratas pada sebuah mesin pencari berdasarkan kata kunci tertentu. Dengan demikian bila suatu situs atau blog berada posisi teratas dalam hasil pencarian maka memiliki peluang yang besar untuk didatangi pengunjung. Selain itu SEO bertujuan untuk membanjiri kunjungan ke blog/web karena menduduki peringkat pertama/teratas search engine. Logikanya, pengguna mesin pencari akan memilih hasil pencariannya yang terdekat (halaman pertama), jarang sekali mereka melanjutkan untuk melihat hasil di halaman selanjutnya. Teknik SEO sebenarnya banyak memberikan dampak positif bagi para pemilik website atau blog. Dampaknya sendiri tergantung dari tujuan website itu sendiri, seperti contohnya website affiliate ditambah dengan teknik SEO maka akan meningkatkan penjualan produk affiliate. Adapula website jualan online dipadukan dengan SEO maka pengunjung meningkat, sama dengan penjualan akan semakin meningkat, dan konsumen akan terus kembali ke website anda (Sistem Kepercayaan). Jadi keuntungan yang bisa didapat dari SEO adalah keuntungan moril dan/atau keuntungan materil, sesuai objektif utama dari situs web pengguna.

Pengertian Search Engine atau Mesin Pencari
Lainnya anda dapat melihat website berita atau informasi tips, trik, tutorial bila ditambah dengan SEO maka pengunjung website akan lebih tertarget dan website semakin meningkat aktifitas pengunjungnya. Berikut manfaat lainnya bila SEO digabung dengan website atau blog:
  • Website menjadi ramai dengan pengunjung tertarget kata kunci
  • Pelanggan terus berdatangan ke website
  • Secara tidak langsung meningkatkan pendapatan anda sebagai publisher
  • Cache penulusuran di Search Engine menjadi yang paling utama
  • Bisnis di dalam website menjadi berkembang
  • Penjualan produk akan semakin meningkat
  • Adanya timbal balik ke website affiliate produk
  • dan lainnya

Sebenarnya ada banyak sekali hal yang didapat bila anda mengembangkan website atau blog ditambah dengan Teknik SEO. Bila sepenggal artikel Pengertian SEO masih terasa kurang, berikut ini link referensi Pengertian SEO.
Sampai sekarang pun perkembangan algoritma Search Engine Google terus di update membuat nilai relevan dan kenyamanan pengguna ditingkatkan. Hal ini yang membuat para pemilik website yang menggunakan teknik SEO yang berbahaya akan segera tersingkir dengan sendirinya. Maka dari itu muncul berbagai teknik baru yang pastinya akan lebih mementingkan kualitas on page dan off page website. Adapun update dan hal baru membuat pemilik website kebingungan menjalankan teknik SEO yang membuat waktu terbuang karena mencoba berbagai teknik yang menyulitkan.  

Sebenarnya Anda dapat menggunakan berbagai Jasa SEO Terpercaya yang tersebar di Google. Hal tersebut akan mempermudah Anda untuk memastikan waktu dan biaya yang digunakan selaras dengan hasil dari jasa seo yang digunakan. Sekian informasi mengenai Pengertian dari SEO atau Search Engine Optimization. Semoga artikel ini dapat membuat anda mengerti sedikit demi sedikit mengenai apa itu SEO.

Sumber
http://semseomanagement.com/apa-itu-seo/
http://www.seogereggi.com/2015/01/pengertian-seo-search-engine-optimization.html
http://www.ficripebriyana.com/2014/01/penjelasan-mengenai-seo-search-engine.html

E-COMMERCE & E-BUSINESS



 Related image
E-COMMERCE 
Definisi
Secara sederhana istilah ini digunakan untuk menunjukkan pembelian dan penjualan menggunakan teknologi internet. Tetapi istilah E-Commerce itu sendiri bukan hanya sekedar transaksi keuangan secara elektronik melalui organisasi dan pelanggan saja melainkan juga merujuk pada semua mediasi transaksi secara elektronik antara organisasi dan pihak ketiga. Jadi dengan definisi ini permintaan pelanggan berupa informasi juga bisa disebut sebagai bagian dari E-Commerce. Dimana E-Commerce ini termasuk juga kedalam sebuah E-Business.
   
Kalakota dan Whinston (1997) mendefinisikan ECOMMERCE (EC) dari beberapa perspektif berikut :
-        Dari perspektif komunikasi, EC merupakan pengiriman informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya.
-       Dari perspektif proses bisnis, EC merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.Dari perspektif layanan, EC merupakan satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika meningkatkan mutu barang dan kecepatan pelayanan.
-       Dari perspektif online, EC kepasitas jual beli produk dan informasi di Internet dan jasa online lainnya.

Jenis-jenis
Macam-macam E-Commerce yang termasuk kedalam E-Business
-         Business-to-consument (B2C)
Penjual adalah organisasi/perusahaan dan pembeli adalah individual. Contohnya: Zalora, BerryBenka.
-         Business-to-business (B2B)
Penjual dan pembeli adalah organisasi/perusahaan. Contohnya: Binus University membeli TV dari Panasonic.
-         Business-to-employee (B2E)
Organisasi menggunakan E-Commerce secara internal untuk menyediakan informasi dan jasa kepada pegawainya.
-         Consument-to-consument (C2C)
Individu menjual produk atau jasa kepada individu yang lain. Contohnya: Bukalapak

Unsur-unsur E-Commerce :
-         Comunications
-         Business process
-         Service
-         Online
-         Collaboration
-         Community

Kelebihan :
-       E-Commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi lain selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi.
-     E-Commerce memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan; mereka bisa memilih berbagai produk dan layanan dari banyak vendor.
-   E-Commerce menyediakan produkproduk dan jasa yang tidak mahal kepada pelanggan dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.
-    Dalam beberapa kasus, khususnya pada produkproduk yang digitized, EC menjadikan pengiriman menjadi sangat cepat.
-       Pelanggan bisa menerima informasi relevan secara detail dalam hitungan detik, bukan lagi hari atau minggu.
-       Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk dan jasa yang lebih murah, karena konsumen bisa berbelanja di banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.
Kekurangan :
-         Ketergantungan yang sangat kuat pada teknologi infoemasi dan komunikasi.
-         Kurangnya undang-undang yang memadai untuk mengatur kegiatan e-commerce, baik nasional maupun internasional
-         Budaya pasar yang menolak perdagangan elektronik (pelanggan tidak bisa menyentuh atau mencoba produk)
-         Hilangnya privasi, cakupan wilayah, serta identitas dan perekonomian Negara
-         Rawannya melakukan transaksi bisnis online
-         Warna dan kualitas produk yang dijual belum tentu sama antara foto yang ditampilkan di website dengan produk asli

E-BUSINESS 
Definisi
Definisi EBusiness menurut IBM (http://www.ibm.com/e-business) adalah sebuah pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi untuk memberikan nilai bisnis yang berbeda dengan mengkombinasikan sistem dan proses yang menjalankan operasi bisnis utama dengan pemanfaatan teknologi internet. (Christoper Stoole. 2000. Ebusiness – Just What is It? http://ebusiness.about.com/industry). Menurut Departemen Perdagangan dan Industri UK, DTI 2000 menggambarkan EBusiness adalah integrasi penuh terhadap penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam operasional proses bisnis.

Secara umum, EBusiness adalah pertukaran informasi yang dimediasi secara elektronik didalam organisasi dan eksternal stakeholder untuk mendukung proses bisnis (E-Business and E-Commerce management, Dave Chaffey, 2007).
  
1.     EBusiness adalah aktifitas internal seperti proses produksi, manajemen inventaris, pengembangan produk, manajemen risiko, keuangan dan lain sebagainya.
2.    EBusiness adalah melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dll.
3.      EBusiness adalah mempertahankan pelanggan, pengembangan produk, dll

Unsur-unsur E-Business :
-         Pelaku bisnis
Diantaranya seperti Organisasi, produsen atau perusahaan, supplier, rekan bisnis, dan konsumen.
-         Alat, media atau sumber daya yang digunakan
Diantaranya seperti Teknologi informasi dan komunikasi (Komputer, internet dll).
-         Kegiatan dan sasarannya
Diantaranya seperti kegiatan dan proses bisnis (pelayanan, penjualan dan transaksi) serta operasi bisnis utama.
-         Tujuannya
Diantaranya seperti komunikasi, koordinasi, pengolahan organisasi, transformasi proses bisnis dan berbagi informasi.
-         Beberapa keuntungan yang bisa di dapatkan
Diantaranya seperti pendekatan yang relatif aman, lebih fleksibel, efesien, peningkatan produktivitas, peningkatan keuntungan, bisnis yang terintegrasi dll.

Kelebihan :
-       Memungkinkan konsumen berbelanja atau melakukan transaksi lainnya setiap saat (24 jam sehari) dan dari hampir semua lokasi.
-         Memberikan pilihan produk dan pemasok yang lebih banyak kepada pelanggan.
-      Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk dan jasa yang lebih murah, karena konsumen bisa berbelanja di banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.
-     Dalam beberapa kasus, terutama produk yang terdigitalisasi, EBisnis memungkinkan pengiriman produk secara cepat dan realtime.
-         Memungkinkan pelanggan untuk berpartisipasi dalam lelang virtual.
 Kekurangan :
-         Tidak adanya pertemuan secara langsung dengan konsumen maupun sebaliknya.
-         Beresiko terjadinya penipuan.

Perbedaan antara keduanya adalah sebagai berikut :
1.     E-Commerce adalah bagian dari E-Business. Jika Anda mengingat diagram Venn ketika belajar di sekolah, maka anda dapat dengan baik memahami apa saya sampaikan. Bagian yang satu adalah konsep yang sangat luas, sedangkan satunya hanyalah satu bagian kecil dari itu. Hubungan ini akan dihapus pada poin berikutnya.

2.      Kegiatan yang pada dasarnya melibatkan transaksi keuangan diistilahkan sebagai “E-Commerce”. Namun, EBusiness adalah istilah yang lebih luas. Ada banyak hal-hal lain selain menjual, meski pemasaran termasuk didalamnya, termasuk pengadaan bahan baku atau barang, pelanggan pendidikan, mencari supplier dan lain sebagainya.

3.    Untuk berjualan secara online adalah E-Commerce, namun untuk membawa dan mempertahankan pelanggan dan mendidik secara online tentang produk atau layanan termasuk E-Bisnis. Memiliki sebuah website untuk melakukan hal itu tidaklah cukup.

4.     Ketika Dell menjual komputer, laptop, monitor, printer, aksesoris dan lain sebagainya secara online, maka ini bukan lagi E-Commerce tetapi E-Bisnis. Bila pengunjung datang pada website, hal pertama yang ia lakukan adalah melihat desain website dan melakukan navigasi, serta hal-hal yang akan membantu dia menemukan apa yang dia inginkan.

5.      E-Commerce juga telah ditetapkan sebagai proses yang meliputi menarik pelanggan, pemasok dan mitra eksternal, sementara EBusiness meliputi internal seperti proses produksi, manajemen inventaris, pengembangan produk, manajemen risiko, keuangan dan lain sebagainya.

Secara keseluruhan, E-Commerce dapat digambarkan sebagai penggunaan internet dan Web untuk transaksi bisnis. Lebih formalnya, secara digital memungkinkan terjadinya transaksi komersial antara organisasi dan individu.

Di sisi lain, EBusiness dapat digambarkan sebagai proses digital yang memungkinkan proses transaksi dalam perusahaan, melibatkan sistem informasi di bawah kontrol yang kuat. Selain itu, aplikasi EBusiness bisa turun menjadi E-Commerce ketika sebuah pertukaran nilai terjadi.

Sumber :